Guppy

Poecilia reticulata

Diskripsi

Guppy adalah salah satu ikan air tawar yang paling populer di dunia, dikenal karena warna cerah dan sirip yang indah. Guppy jantan sering kali memiliki warna yang lebih cerah dan sirip yang lebih panjang dan besar dibandingkan betina, dengan variasi warna seperti biru, merah, oranye, dan kuning. Guppy sangat aktif, senang bergerak cepat di akuarium, dan lebih suka berenang di lapisan tengah akuarium. Mereka juga sangat sosial dan lebih suka hidup dalam kelompok.

Asal Habitat

Guppy berasal dari perairan tropis di Amerika Tengah dan Selatan, termasuk Venezuela, Trinidad, dan Guyana. Mereka ditemukan di sungai-sungai, danau, dan rawa-rawa dengan air yang tenang dan sedikit arus.

Jumlah Ideal

Jumlah ideal dalam satu akuarium: 6-10 ekor (schooling)

Makanan favorit

Guppy adalah ikan omnivora yang makan berbagai jenis makanan, termasuk flake food, pelet ikan, serta makanan hidup seperti cacing darah, artemia, dan larva nyamuk. Mereka juga senang makan sayuran seperti timun atau zucchini yang dipotong kecil-kecil.

Perilaku:
Damai, Guppy sangat cocok untuk akuarium komunitas. Mereka sangat sosial dan senang bergerombol dalam kelompok besar, sehingga mereka lebih aktif dan merasa lebih aman jika dipelihara dengan sesama guppy atau ikan kecil lainnya yang damai.

Perlakuan Khusus:
Guppy mudah dipelihara dan dapat beradaptasi dengan berbagai kondisi air, tetapi mereka memerlukan air yang bersih dan stabil. Karena mereka berkembang biak dengan cepat, penting untuk mengelola populasi guppy dalam akuarium agar tidak terjadi overpopulasi, terutama jika ada banyak jantan yang dapat mengganggu betina.

Cocok dengan Ikan Lain:
Ya, guppy sangat cocok dengan ikan kecil damai lainnya seperti Neon Tetra, Rasbora, dan Corydoras. Namun, karena mereka sangat aktif, pastikan untuk memelihara mereka dengan ikan yang sejenis atau yang tidak agresif.

Cara Budidaya

Guppy adalah salah satu ikan hias paling populer dan termudah untuk dibreeding, cocok bagi pemula maupun breeder berpengalaman. Gunakan akuarium minimal 20 liter untuk sekelompok Guppy, dengan tanaman hidup seperti Java moss atau hornwort sebagai tempat berlindung bagi burayak (anak ikan). Parameter air yang ideal meliputi pH 7,0–7,8, suhu 24–28°C, dan kekerasan sedang (8–12 dGH). Filtrasi spons sangat disarankan agar arus tidak terlalu kuat dan burayak tidak tersedot.

Persiapan

Guppy adalah livebearer, artinya betina melahirkan burayak hidup, bukan bertelur. Jantan dan betina bisa hidup bersama dalam rasio ideal 1 betina untuk 2 jantan agar menghindari stres. Jantan lebih kecil dengan warna cerah dan sirip panjang, sementara betina lebih besar, berbadan bulat, dan memiliki area gelap di perut belakang (gravid spot) saat mengandung.

Proses pemijahan

Proses pemijahan terjadi secara alami dan berulang—betina bisa menyimpan sperma dan melahirkan beberapa kali dari satu kali kawin. Masa kehamilan berlangsung sekitar 25–30 hari. Saat mendekati kelahiran, pindahkan betina ke akuarium khusus atau kotak beranak agar burayak tidak dimakan oleh induk maupun ikan lain. Setelah melahirkan, segera pisahkan induk dari burayak.

Pemeliharaan larva

Burayak Guppy bisa langsung diberi pakan halus seperti infusoria, pakan fry bubuk, atau nauplii artemia. Mereka tumbuh cepat dan bisa mulai menunjukkan warna dalam waktu 3–4 minggu. Gantilah air secara teratur (10–20% per minggu) untuk menjaga kualitas air dan mempercepat pertumbuhan.

Keterangan tambahan

Guppy bisa kawin mulai usia 2–3 bulan dan berkembang biak secara terus-menerus jika tidak dikontrol. Karena itu, penting untuk memiliki rencana pengelolaan populasi atau menyiapkan kolam/akuarium cadangan. Dengan keindahan dan kemudahan dalam berkembang biak, Guppy menjadi salah satu spesies terbaik untuk belajar tentang pembiakan ikan hias.

Shopping Cart 0

No products in the cart.